Anugerah yang Terbatas?
Memahami Penerimaan Remaja Akhir di Jemaat GKE Eppata terkait Kelompok Lesbian dan Homoseksual dari Teks Roma 1:26-32 menurut Kritik Respons Pembaca
DOI:
https://doi.org/10.59002/jtp.v3i1.36Kata Kunci:
anugerah, homoseksual, lesbian, tidak terbatasAbstrak
Orientasi seksual yang berbeda dari heteroseksual sering dianggap sebagai sebuah penyimpangan, bahkan dalam pandangan agama Kristen para pelaku sering divonis sebagai orang yang berdosa. Pandangan ini diperkuat dengan dukungan ayat-ayat Alkitab. Salah satu bagian Alkitab yang sering digunakan untuk menghakimi kaum lesbian dan homoseksual adalah Teks Roma 1:26-32. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji respons dalam bentuk pemahaman dan penerimaan pemuda di Seksi Pelayanan Pemuda Jemaat GKE Eppata Banjarmasin tentang teks Alkitab ini dan kaitannya dengan kelompok lesbian dan homoseksual. Metode yang digunakan adalah Reader-Response Criticism yang bertujuan untuk menggali arti teks bukan hanya dari dalam teks itu sendiri, melainkan dari pembacanya. Pembaca memiliki peran penting dalam memberikan arti dari sebuah teks. Dari hasil Focus Group Discussion (FGD) dapat disimpulkan bahwa walaupun terdapat respons beragam antara yang menerima dan menolak keberadaan kaum lesbian dan homoseksual, namun semua sepakat bahwa anugerah Allah tidak terbatas dan berlaku juga untuk mereka.
Referensi
Buku
A.A. Sitimpul, U. B. (1999). Metode Penafsiran Alkitab. BPK Gunung Mulia.
B. F. Drewes, W. H. D. H. V. S. (2006). Kunci Bahasa Yunani Perjanjian Baru: Surat Roma Hingga Wahyu. BPK Gunung Mulia.
C.E.B. Cranfield. (1975). A Critical And Exegetical Commentary On The Epistle To The Romans. T & T Clark.
Gaius Suetonius Tranquillu. (2007). The Twelve Caesars Translated by Robert Graves. Penguin Classics. http://library.lol/main/A483C19E9909DC62C30BF2B44F3B8C1F
Grant R. Osborne. (2012). Spiral Hermeneutika: Pengantar Komprehensif Bagi Penafsiran Alkitab, Terj. The Hermeneutic Spiral: A Comprehensive Introduction to Biblical Interpretation. Momentum.
Guthrie, D. (2013). Pengantar Perjanjian Baru Volume 2, Terj. New Testament Introduction diterjemahkan oleh Hendry Ongkowidjojo. Momentum.
Haacker, K. (2003). New Testament Theology Series: The Theology of Paul’s Letter to the Romans. Cambridge University Press. http://library.lol/main/4F2C3709D834CB76503DA96C13E38024
Kasemann, E. (1990). Commentary Of Romans, Translated And Edited By Geoffrey W. Bromiley. William B. Eerdmans Publishing Company. http://library.lol/main/677FBDDF47FA019F64CCF4A6C0F09CBA
M.K. Sembiring, B. D. H. (Ed.). (2012). Surat Paulus Kepada Jemaat Di Roma, Terj. A Handbook on Paul’s Letter to the Romans. Lembaga Alkitab Indonesia.
Matthew Black. (1973). The New Century Bible Commantary Romans. Wm. B. Eerdmans Publishing.
Penyusun, T. (2003a). Perjanjian Baru Interlinear Yunani Indonesia Dan Konkordansi Perjanjian Baru (PBIK) PBIK Jilid I: Interlinear Indonesia Yunani). Lembaga Alkitab Indonesia.
Penyusun, T. (2003b). Tafsiran Alkitab Masa Kini 3, Terjemahan The New Bible Commentary. Yayasan Komunikasi Bina Kasih.
Robert M. Fowler. (2001). Let The Reader Understand : Reader-Response Criticism And The Gospel Of Mark. Trinity Press International. http://library.lol/main/BD3E370DA421FC11CEA2CCB4AD57BE89
Ruth Schafer, et. al. (2014). Menggugat Kodrat, Mengangkat Harkat: Tafsiran Dengan Perspektif Feminis Atas Teks-Teks Perjanjian Baru. BPK Gunung Mulia.
Jurnal
Ainurrofiq Dawam. (n.d.). Sigmund Freud dan Homoseksual. Musawa, Vol. 2, No. http://media.neliti.com/media/publications/518849-none-0f51a6ee.pdf/
Yusak Tridarmanto. (2017). Keberbagaimacaman Gender Dalam Perspektif Alkitabiah. Sophia, Jurnal Berteologi Perempuan Indonesia.
Software
(Software), P. L. (n.d.-a). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Offline.
(Software), P. L. (n.d.-b). Merriam -Webster Dictionary.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Enta Malasinta Lantigimo
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
